Tuesday, November 28, 2017
Sejak Kelas 3 SMP saya sudah mencoba menuangkan hobi saya menjadi sesuatu yang bernilai secara materi. Saat itu saya hanya membuka jasa pembuatan web menggunakan wordpress dan beberapa CMS lainnya. Dan sekarang saat artikel ini ditulis, saya sedang menjalani masa-masa terakhir saya menjadi Mahasiswa D3. Itu artinya sudah hampir 6 tahun berlalu.dan memang sampai saat ini saya masih menjalani bisnis yang sama namun sudah ekspansi ke beberapa bidang. Karena 1 tahun yang lalu saya benar-benar fokus dan serius dalam mengembangkannya.
Berat memang rasanya, 6 tahun belum jadi apa-apa. Maka saya anggap 1 tahun yg lalu merupakan awal dari keseriusan dalam menjalankan bisnis. Karena terlalu sakit jika menganggap 6 tahun yang lalu saya merintis usaha namun hasilnya masih 0. Selama perjalanan 6 tahun itu saya memiliki banyak pelajaran berharga, mulai dari Pentingnya mengambil keputusan, pentingnya membuat promosi ala kacang rebus sampai pengalaman yang membuat saya sakit secara batin dan menekan secara emosional. Banyak kegagalan yang saya alami, ketika di tahun 2013 saya harus menutup usaha Hosting saya (saat itu jualan domain dan hosting) karena kondisi finansial yang tidak stabil, dan harus melepas puluhan client. Saat itu berfikir, "kalau saya tutup, saya lepas puluhan client. dan jika suatu saat saya buka bisnis ini lagi, pasti sudah buruk reputasinya". yap itu adalah konsekuensi besar yang harus saya terima. Namun di pertengahan 2014 saya membuka bisnis itu kembali dengan nama yang berbeda untuk menghindari review buruk dari client. Hingga tahun 2017 ini saya masih bertahan ditempat yang sama namun dengan cara yang berbeda, dan alhamdulillah banyak hasil perjuangan yang bisa saya nikmati saat ini
Setiap orang memiliki jatah gagal. Habiskanlah jatah gagal itu ketika anda masih muda.
Quotes diatas sangat menarik, entah masih ada berapa jatah gagal yang harus saya nikmati dikemudian hari. Namun saya harus tetap berfikir positif dan optimis bahwa memang kegagalan adalah gerbang dari pintu kesuksesan selanjutnya.
Bagi anda yang sedang merintis bisnis, teruskanlah. Scale up bisnis anda, yakin dan tetap kembangkan bisnis itu, jika saat ini gagal cari cara lain. dan bagi anda yang akan atau berkeinginan memiliki usaha, Stop, jangan jadi pengusaha jika anda bukan tipikal orang yang tahan banting. Pikirkanlah matang-matang apakah anda siap secara finansial, siap secara fisik, siap untuk mengambil resiko, bagaimana keseriusan anda, siap secara emosi jika puluhan bahkan ratusan client komplain dimalam hari, siap untuk berpanas-panasan dibawah terik matahari, siap juga mengurangi waktu bersama orang tersayang dan siap akan segala kerugian kedepan. Jika salah satu bagian yang saya sebutkan tadi anda tidak siap, maka Stop, Jangan Jadi Pengusaha.
